Jumat, 09 Mei 2014

Motivasi Hidup Agar Tidak Putus Asa



Apa jadinya, saat kita sedang terpuruk, serba kesulitan, dan kita tidak bisa melihat jalan keluar? Maka, kata putus asa seolah menjadi sebuah kata yang “wajar” keluar dari mulut kita. Bisa jadi, kita berkata, “Mau apa lagi? Semua sudah saya lakukan, tetapi tidak ada jalan keluarnya. Ya sudahlah, pasrah saja.”
Namun, apa yang Anda dapatkan dari sikap putus asa? Tidak ada manfaatnya sama sekali. Bahkan bisa jadi memperburuk situasi kita, karena emosi kita negatif dan tidak ada lagi semangat untuk memperbaiki diri atau melepaskan diri dari masalah.
Plus, putus asa itu …. dosa!
“Hai anak-anakku, pergilah kamu, Maka carilah berita tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir” (Q.S Yusuf: 87)
Untuk itu, Anda benar-benar perlu motivasi hidup agar tidak putus asa. Motivasi yang benar-benar memberikan dorongan sangat kuat sehingga mampu mengalah penghalang yang namanya putus asa.
Motivasi Hidup Yang Akan Menghindarkan Anda Dari Putus Asa
Bagi seorang Muslim, motivasi hidup itu cuma satu, dan jika Anda kita memegang dan mengingat motivasi ini, Anda tidak akan pernah putus asa. Jika Anda masih putus asa, mungkin perlu merenungi lagi apa yang menjadi motivasi hidup Anda selama ini atau pemahaman akan motivasi ini perlu ditingkatkan.
Motivasi Hidup yang tidak akan menjadikan Anda putus asa adalah hidup karena dan untuk Allah semata. Tidak ada motivasi lain selain ini. Kalau ada motivasi lain, tetap dalam rangka beribadah kepada Allah.
Tanamkan dalam diri, bahwa motivasi hidup kita adalah untuk mendapatkan ridha Allah, maka kita tidak akan pernah putus asa. Serius, sehebat apa pun beban, kita akan ingat bahwa disaat-saat kita menjalaninya hanya karena Allah, maka pahala akan terus mengalir. Ingat, selama kita terus menjalaninya dengan ikhlasan.
So, apa alasan kita putus asa? Tidak ada alasan sama sekali, jika kita memahami bahwa segala usaha kita yang dijalani dengan penuh keikhlasan, akan mengalir pahala. Justru, jika berputus asa, malah berdosa.
Jangan Hanya Berorientasi Hasil
Salah satu penyebab putus asa adalah karena kita yang HANYA berorientasi hasil. Artinya hanya hasil yang kita harapkan, tanpa mengingat bahwa prosesnya pun kita sudah mendapatkan kebaikan yang luar biasa.
Misalnya Anda sakit, berobatlah. Sebab berobat itu beribadah, tanda kita tidak berputus asa, dan mengikuti sunah. Kesembuhan, biarkanlah Allah yang menentukan. Yang kita perlukan adalah berusaha dan ini merupakan ibadah sebagai ladang pahala kita. Kesembuhan hak Allah.
Tentu saja kita harus yakin bahwa kita akan sembuh, sebab setiap penyakit ada obatnya. Justru orang yang yakin tidak akan pernah putus asa. Hanya orang yang nggak yakin yang putus asa, dia mengira tidak akan pernah sembuh.
Kombinasi keyakinan dan penyerahan diri kepada Allah adalah obat mujarab dari putus asa. Nggak mungkin, orang yang yakin dan tawakal akan putus asa.
Kegitu juga dengan kemiskinan. Apakah takdir kita miskin atau kaya itu urusan Allah, tetapi saat kita tetap bershabar dalam mencari rezeki yang halal adalah tugas kita dan kita akan mendapatkan pahala. Bahkan pahala yang besar.
Jadi, luruskan motivasi kita, jangan hanya berorientasi hasil, namun nimati prosesnya. Kalau masalah kita berat dan prosesnya lama, bershabarlah dan ikhlaslah menjalaninya, itu ladang pahala buat kita. Inilah motivasi hidup agar tidak putus asa sesungguhnya.

Sumber   : http://www.motivasi-islami.com  





: (021)5844.684,5686.072,5365.3095
: www.pondokyatim.or.id
: www.facebook.com/pages/Pondok-Yatim-Dhuafa/151762135027094?ref=ts&fref=ts 


: https://twitter.com/pyd_yass
: http://instagram.com/pondokyatim                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                       

Minggu, 04 Mei 2014

Meraih Pencapaian Luar Biasa





Bagaimana cara meraih pencapaian yang luar biasa? Bahkan pada saat ini seolah terlihat mustahil bagi kita?
Anggaplah anda ingin meningkatkan penghasilan atau omset bisnis sampai 10 kali lipat. Sebuah misi yang mustahil?
Bisa ya bisa tidak. Jika anda mentargetkan dalam waktu dekat, itu bisa menjadi misi yang mustahil. Jika targetnya 10 tahun, maka bisa jadi masih realistis untuk dikejar, meskipun banyak juga yang tidak bisa.
Pertanyaannya, maukah penghasilan anda naik 10 kali lipat dalam 1 tahun atau menunggu 10 tahun?
Bagi anda yang berpikiran realistis mungkin anda akan mengatakan bahwa semua itu butuh tahapan. Kita harus bertahap tidak mungkin mencapai peningkatan fantastis hanya dalam waktu 1 tahun. Jangan bermimpi! Katanya.
Lalu bagaimana agar kita bisa meraih hasil yang spektakuler? Mungkinkah?
Ada orang yang optimis mengatakan, “tidak ada yang tidak mungkin jika Allah sudah berkehendak.”
Betul, kita semua sepakat, dengan bantuan Allah, tidak ada yang tidak mungkin. Kita harus meminta, berdo’a dan bertawakal agar impian atau target besar bisa tercapai.
Lalu, pertanyaan, bagaimana ikhtar kita untuk mencapai pencapaian besar. Tentu tidak cukup dengan hanya berdo’a, sebab memang kita diperintahkan untuk berusaha.
Dari “Tidak Mungkin” Menjadi “Mungkin”.
Jadi, bagaimana usaha anda untuk meraih pencapaian yang “tidak mungkin”?
Nah itulah yang akan kita bahas dalam artikel ini. Kita sudah sepakat, secara mindset bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika Allah sudah berkehendak.
Sebelun kita lanjutkan, mari kita batasi kata “tidak mungkin”. Bukan berarti kita akan mendahului Allah atau mengalahkan kekuasaannya. Tapi kata tidak mungkin yang sebenarnya mungkin secara logika sehat.
Meningkatkan penghasilan 10 kali lipat itu secara logika sehat bisa diraih. Mungkin Anda juga berpikiran itu. Hanya saja Anda bingung bagaimana melakukannya, sehingga menganggap “tidak mungkin”. Nah, yang kita bahas saat ini “tidak mungkin” seperti ini.
Level “tidak mungkin” bagi setiap orang itu bisa berbeda. Bisa jadi ada yang mengatakan, menaikan omset 2 kali lipat dalam 1 tahun itu mungkin, tetapi tidak mungkin jika sampai 3 kali lipat. Ada juga yang mengatakan 3 kali lipat mungkin, tetapi 4 kali lipat tidak.
Nah, Anda ada yang di level mana? Semakin naik level Anda, maka kata tidak mungkin Anda akan semakin sedikit. Yang asalnya 9 menjadi 1 atau bahkan nol.
  • Naik 2 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 3 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 4 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 5 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 6 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 7 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 8 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 9 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 10 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
Seberapa banyak kata “tidak” bisa Anda coret?
Misalnya Anda sanggup mencoret 3 kata “tidak”.
  • Naik 2 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 3 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 4 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 5 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 6 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 7 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 8 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 9 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
  • Naik 10 kali lipat dalam 1 tahun ==> tidak mungkin.
Level keyakinan Anda saat ini adalah menaikan omset 5 kali lipat dalam 1 tahun. Tentu saja, semakin banyak kata tidak yang kita coret, maka akan semakin tinggi level keyakinan Anda.
Masalahnya bukan sekedar mencoret, tetapi benar-benar harus yakin dalam diri Anda, bahwa Anda bisa mencapainya. Jika masih ragu, maka kayakinan Anda belum mantap. Otomatis, level kayakinan Anda turun satu level. Sekarang sudah yakin? Jika belum, maka turun lagi.
Cara Mengubah “Tidak mungkin” Menjadi “Mungkin”
Cara mengubahnya adalah dengan meningkatkan keyakinan. Mengapa keyakinan? Sebab Anda akan bertindak berdasarkan keyakinan. Jika keyakinan Anda rendah, maka akan otomatis tindakan Anda pun akan rendah dan pencapaian rendah.
Lalu darimana keyakinan itu terbentuk? Inilah langkah-langkah meningkatkan keyakinan pencapaian yang luar biasa.
  1. Bersihkan pikiran negatif dari diri pikiran Anda. Pikiran negatif ibarat penutup “mata” pikiran Anda, sehingga tidak mampu melihat tujuan Anda. Pikiran negatif juga seperti penghambat laju perjalanan Anda. Sehingga harus disingkirkan. Caranya bisa dibaca di ebook Beautiful Mind Power.
  2. Tingkatkan kepercayaan diri. Jika Anda mengatakan bahwa meningkatkan omset 5 kali lipat itu “tidak mungkin”, bisa jadi karena kepercayaan diri Anda yang rendah. Untuk itu, silahkan tingkatkan kepercayaan diri Anda, semakin naik kepercayaan maka akan semakin nail level keyakinan Anda.
  3. Miliki ilmu atau strategi cara meningkatkan produktivitas dan hasil. Keyakinan akan lemah karena kita tidak memiliki ilmunya. Yang pertama adalah ilmu meningkatkan produktivitas seperti dibahas di Revolusi Waktu. Selanjutnya ilmu yang berkaitan dengan bidang yang Anda garap. Jika Anda berbisnis, perlu juga dimiliki ilmu pemasaran yang mumpuni, misalnya.
Kesimpulannya adalah untuk mencapai pencapaian yang luar biasa adalah diawali dengan meningkatkan keyakinan. Selanjutnya kembangkan kemampuan diri Anda agar menjadi pribadi yang mampu (baik mental maupun tindakan) untuk mencapai hasil yang luar biasa itu.
Banyak orang yang memiliki impian besar, tetapi tidak pernah menjadikan dirinya menjadi pribadi yang besar agar memapu meraih impian tersebut.

sumber           : http://www.motivasi-islami.com 

   : (021) 5365.3095,5844.684,5686.072
   : www.pondokyatim.or.id
   : www.facebook.com/pages/Pondok-Yatim-Dhuafa/151762135027094?ref=ts&fref=ts
   : https://twitter.com/pyd_yass

 

Selasa, 22 April 2014

Mari Berpartisipasi dlm Program BangSAKU




Assalamu'alaikum Warohmatullaahi Wabarokaatuh
BANGSAKU merupakan salah satu program kami yaitu Program Pembangunan Asrama, yang kini tepatnya kami sedang merenovasi Asrama Putra 1 yang beralamat di Jl. Kembang Kerep No. 7 Kembangan - Jakarta Barat.
Program besar atau disebut Program Prioritas kami, karena anak-anak yatim dan dhu'afa butuh tempat yang layak untuk mereka belajar, tumbuh berkembang dan menjadi Generasi Masa Depan yang Berakhlak, Cerdas dan Mandiri.
Dan oleh karenanya kami sangat berterima kasih atas partisipasi anda tuk turut berpartisipasi untuk program ini. Semoga dengan do'a, bantuan dan uluran tangan anda, program ini bisa berjalan lancar & kita semua di berikan nikmat keberkahan, kesehatan dan selalu dalam lindungan Nya  . Aamiiin.
Apabila anda ingin info lebih jelasnya, silahkan anda bisa menghubungi di Call Center kami 021 - 5867 312 / 0813 1854 7070.
Dan bila anda ingin mendonasikannya via transfer, silahkan ke :
No. Rek BCA di 3091 3210 74 a/n Yayasan Amal Sholeh Sejahtera
Atau No. Rek BNI SYARIAH di 828 747474 7 a/n Yayasan Amal Sholeh Sejahtera
Terima kasih sebesar-besarnya, Jazakumullaahu Khairan Katsiir
Wassalamu'alaikum Warohmatullaahi Wabarokaatuh.  


: (021) 5844.684,5686.072,5365.3095
: www.pondokyatim.or.id
: www.facebook.com/pages/Pondok-Yatim-Dhuafa/151762135027094?ref=ts&fref=ts
: https://twitter.com/pyd_yass

Jumat, 11 April 2014

PIPA Vs EMBER


Alkisah ada dua orang bersaudara bernama Pablo dan Bruno. Mereka berdua bekerja sebagai pembawa ember, mengangkut air yang dibutuhkan desa tempat tinggal mereka dengan imbalan sekian rupiah per ember. Dalam hal ini mereka membarterkan ember yang mereka bawa dan waktu untuk mendapatkan uang. Sementara Pablo bekerja, ia berpikir bagaimana mengerjakan tugas tersebut dengan lebih efisien, dengan ide untuk membangun saluran pipa yang dapat mengalirkan air dari sumbernya ke desa.

Bruno, saya punya rencana,” kata Pablo keesokan harinya saat mereka mengambil ember- ember dan berangkat menuju ke sungai.”Daripada kita mondar-mandir membawa-bawa ember hanya untuk mendapatkan beberapa rupiah per hari, kenapa kita tidak sekalian saja membuat sebuah saluran pipa dari sungai ke desa kita”. Bruno menghentikan langkahnya seketika. “Saluran pipa! lde dari mana itu ?!!” seru Bruno.

Bruno tidak tertarik dan mentertawakan ide Pablo. Namun, Pablo sangat yakin akan impiannya, dan memutuskan untuk mengerjakan proyek tersebut sendirian. Sementara itu, Bruno hidup dengan nyaman bahkan cenderung mewah karena pekerjaan membawa ember ternyata memberikan penghasilan yang memadai. Bruno dapat membeli rumah, kendaraan, dan keperluan lainnya, serta tak ketinggalan juga mentraktir teman-teman minum di kedai kopi. Pekerjaan Pablo memang berat karena harus bekerja ekstra, sambil membangun saluran pipa, ia masih harus bekerja di siang hari untuk menghidupi keluarganya.

Dari hari menjadi minggu, dari minggu menjadi bulan bahkan akhirnya hitungan tahun Pablo bekerja siang malam tak kenal lelah membangun saluran pipa. Mula-mula hanya beberapa meter, kemudian menjadi ratusan meter, hingga akhirnya puluhan kilometer saluran pipa berhasil menghubungkan sumber air ke desanya. Ketika akhirnya pekerjaan itu rampung, seluruh desa menjadi senang karena mendapat pasokan air yang terus-menerus dari saluran pipa tersebut, tak peduli siang atau malam.

Seluruh desa tak lagi kuatir pasokan terhenti ketika pembawa ember sedang sakit atau berlibur. Pablo pun mendapat penghargaan atas jasanya, serta penghasilan yang berlimpah, seperti pipa yang mengalirkan air. Sekarang Pablo tak perlu lagi mengangkut air dengan menggunakan ember. Sementara itu, kondisi Bruno semakin memprihatinkan karena tenaganya semakin berkurang dimakan waktu dan punggungnya semakin bongkok menopang beban. Jika tidak bekerja, ia tidak akan mendapatkan penghasilan.

Siapakah Anda?” Seorang pembawa ember? Ataukah seorang pembuat saluran pipa? Apakah Anda hanya mendapatkan gaji kalau Anda datang ke tempat pekerjaan, seperti Bruno Si Pengangkat ember ? Ataukah Anda termasuk orang yang bekerja hanya sekali saja kemudian Anda dibayar terus menerus, seperti Pablo pembuat saluran pipa? Yang saya maksud bukan pembuat saluran pipa air ledeng, tapi pipa penghasilan !!!

Kisah Ember dan Pipa ini sangat menarik untuk direnungkan, namun sayang sekali banyak dipakai oleh orang-orang MLM (Multi Level Marketing) untuk menarik sebanyak mungkin downline. Sehingga ketika mereka gagal mereka menganggap mustahil untuk membangun pipa dan akhirnya kembali mengangkut ember. Padahal MLM bukanlah satu-satunya cara untuk menjadi pipa. Masih banyak cara lainnya misalnya dengan membuka usaha dan membuat sistem agar usahanya bisa dijalankan oleh karyawan. Banyak orang yang bekerja keras mempertaruhkan waktu dan tenaganya seperti pengangkut ember. Tidak peduli siang atau malam, hujan ataupun tidak mereka bekerja keras untuk mendapatkan uang hanya untuk sekedar memenuhi kebutuhan hidup. Namun yang menjadi masalah sekarang adalah, pertama waktu terbatas hanya 24 jam dan yang kedua adalah TIDAK SELAMANYA KITA BEKERJA.

Nah mari berpikir ulang bagaimana caranya mendapatkan penghasilan berkesinambungan seperti sebuah saluran pipa yang mengalirkan airnya tanpa perduli siang ataupun malam.

"Elemen terpenting kita bukan pada otak. Namun, pada apa yang menuntun otak kita - kepribadian, hati, kebaikan dan ide-ide progresif." -Fyodor Destoyevsky


: (021) 5844.684,5365.3095,5686.072
: www.pondokyatim.or.id

www.facebook.com/pages/Pondok-Yatim-Dhuafa/151762135027094?ref=ts&fref=ts
: https://twitter.com/pyd_yass

: http://instagram.com/pondokyatim

Senin, 07 April 2014

Mencapai potensi hidup yang maksimal



Setiap orang mendambakan masa depan yang lebih baik ; kesuksesan dalam karir,
rumah tangga dan hubungan sosial, namun seringkali kita terbentur oleh berbagai
kendala. Dan kendala terbesar justru ada pada diri kita sendiri.
Melalui karyanya, Joel Osteen menantang kita untuk keluar dari pola pikir yang
sempit dan mulai berpikir dengan paradigma yang baru.

Ada 7 langkah agar kita mencapai potensi hidup yang maksimal :

* Langkah pertama adalah perluas wawasan. Anda harus memandang kehidupan ini
dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi.
Anda harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Anda raih.
Gambaran ini harus menjadi bagian dari dirimu, didalam benakmu, dalam percakapanmu,
meresap ke pikiran alam bawah sadarmu, dalam perbuatanmu dan dalam setiap
aspek kehidupanmu.

* Langkah ke dua adalah mengembangkan gambar diri yang sehat. Itu artinya Anda harus
melandasi gambar dirimu diatas apa yang Tuhan katakan tentang Anda.
Keberhasilanmu meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Anda memandang
dirimu sendiri dan apa yang Anda rasakan tentang dirimu. Sebab hal itu akan menentukan
tingkat kepercayaan diri Anda dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Anda tidak akan
pernah melesat lebih tinggi dari apa yang Anda bayangkan mengenai dirimu sendiri

* Langkah ke tiga adalah temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataanmu.
Target utama serangan musuh adalah pikiranmu. Ia tahu sekiranya ia
berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Anda pikirkan, maka ia
akan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupanmu.
Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan.
Alkitab memperingatkan kita untuk senantiasa menjaga pikiran.

* Langkah ke empat adalah lepaskan masa lalu, biarkanlah ia pergi...
Anda mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya
dalam hidup ini. Jika Anda ingin hid  up berkemenangan , Anda tidak boleh memakai
trauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini.
Anda harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap burukmu
selama ini, atau membenarkan tindakanmu untuk tidak mengampuni seseorang.

* Langkah ke lima adalah temukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun
Kita harus bersikap :" Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi
tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana." Kita semua menghadapi
tantangan dalam hidup ini . KIta semua pasti mengalami hal-hal yang datang
menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup
berkemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.


* Langkah ke enam adalah memberi dengan sukacita. Salah satu tantangan terbesar
yang kita hadapi adalah godaan untuk hidup mementingkan diri sendiri.
Sebab kita tahu bahwa Tuhan memang menginginkan yang terbaik buat kita,
Ia ingin kita makmur, menikmati kemurahanNya dan banyak lagi yang Ia sediakan buat kita,
namun kadang kita lupa dan terjebak dalam prilaku mementingkan diri sendiri.
Sesungguhnya kita akan mengalami lebih banyak sukacita dari yang pernah dibayangkan
apabila kita mau berbagi hidup dengan orang lain.

* Langkah ke tujuh adalah memilih untuk berbahagia hari ini. Anda tidak harus menunggu
sampai semua persoalanmu terselesaikan. Anda tidak harus menunda kebahagiaan
sampai Anda mencapai semua sasaranmu. Tuhan ingin Anda berbahagia apapun kondisimu,
sekarang juga !


( Dikutip dari : Mencapai potensi hidup yang maksimal by Joel Osteen)  



: (021) 5844.684,5686.072,5365.3095

: www.pondokyatim.or.id
www.facebook.com/pages/Pondok-Yatim-Dhuafa/151762135027094?ref=ts&fref=ts
: https://twitter.com/pyd_yass
 






: http://instagram.com/pondokyatim